Kangen
By: Bram
Kangen aku dengan dia..
Kangen aku dengan senyumnya
Kangen dengan kata-kata ‘aku sayang kamu’ yang terlontar manis dari mulutnya
Dia adalah cintaku, seseorang yang membawa pergi setengah hatiku
Malam ini, dadaku sesak dibuatnya
Menderita aku dalam batinku
Hatiku tertindih dinding-dinding yang membatasi duniaku dan dia
Tak bisa aku melaluinya
Aku menangis, bulan menangis, mentari menangis
Semua menangis bersamaku, seolah menunjukkan rasa iba,
Melihat derita yang tak bisa kutopang sendiri
Akupun tertidur..
Pulas..
Pagi datang, mentari terbit..
Terbit seiring dengan terbitnya senyumku..
Mentari tersenyum, bunga tersenyum, akupun tersenyum
Mentari bertanya, mengapa kau tersenyum?
Aku menjawab,
ternyata, kangen itu indah,
Membuatku ingat semua kebaikannya, tak ingat aku akan buruknya
Bunga-bunga bertanya, mengapa kau tersenyum?
Aku menjawab,
Semalam, aku bermimpi tentang dia
Dia berkata, ‘aku sayang kamu’…
Australians all let us rejoice!
10 tahun yang lalu
3 komentar:
huaahh sadisss sadiisss..
kaw memang ada bakat jadi pujangga..
wkwkwkwk
Dasar u, bikin gue jadi inget masa saat u bacain tuh puisi, hahaha... bis baca tuh puisi gue jadi inget sama....... y u tau lah, hahaha.....
Gw suka bacain puisi lo Bram... Secara gw jg seneng bikin puisi, Hehe... Tapi gw ga berani tuh publikasiin di blog. Salut sama lo...
Posting Komentar